Cegah Kerusakan, Pasang Papan Larangan

Lapangan Bhoemi Ayoe Ngambon

Ngambon (Djanggleng)-Lapangan Bhoemi Ayoe merupakan satu-satunya lapangan yang ada di Desa Ngambon. Lapangan ini sering digunakan masyarakat dalam event-event olah raga baik dalam kegiatan agustusan maupun kegiatan lain. Hampir setiap hari, selalu digunakan warga sekitar untuk bermain bola. Baik dewasa maupun remaja, entah sepakbola atau voli. Dengan ukuran panjang antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter, lapangan ini telah memenuhi standar nasional untuk penyelenggaraan sepakbola tingkat kabupaten. Lapangan yang pernah menjadi lapangan terbaik versi Kompetisi Internal Persibo Bojonegoro ini sebelumnya pernah beberapa kali mengalami renovasi. Mulai dari pengurugan tanah, pemasangan tiang gawang sampai dengan penanaman rumput khusus. Dengan pertimbangan ini pulalah, Karang Taruna Djanggleng Desa Ngambon sepakat untuk menjaga kondisi lapangan ini dari kerusakan. Salah satunya dengan memasang papan larangan. Mihartono, pembina KT. Djanggleng, mengatakan bahwa dibutuhkan perawatan yang cukup rumit mengingat luasnya lapangan, di samping itu juga dibutuhkan biaya yang tidak sedikit. “Tidak ada dana khusus yang dialokasikan untuk perawatan. Semuanya berasal dari sukarela teman-teman karang taruna”, ungkapnya. Mas Har, panggilan akrabnya, menambahkan melakukan penyiraman setiap seminggu sekali. “Kalau musim kemarau, bisa 2-3 kali seminggu”, katanya”.

Di samping penyiraman, karang taruna juga menanami pohon di sekeliling lapangan untuk menambah penghijauan. Diharapkan, lanjut Mas Har, masyarakat juga memiliki kesadaran sendiri. Dengan tidak menjadikan lapangan sebagai sarana belajar menyetir mobil, menggembala ternak baik kambing maupun sapi dan tidak mengambil rumput di area lapangan merupakan salah satu wujud kesadaran masyarakat untuk menjaga lapangan bhoemi Ayoe tercinta. (kang/djanggleng)