Lele Sangkuriang “Jumbo”, Sang Pendekar Ikan

Lele Sangkuriang"Jumbo" usia 8 bulan

Djanggleng, 06 Juni 2014.

Wow!..ya ..itulah kesan pertama yang penulis rasakan ketika melihat ikan ini. Bagaimana tidak, ukuran ikan ini sungguh berbeda dari ikan normal lainnya. Sangkuriang, begitu ikan dari jenis lele ini disebut. Rata-rata diameter 12 cm, panjang 40 cm dan berat ± 3 kg jelas membuat ikan ini berbeda dari lele sejenisnya. Bagi yang belum pernah melihatnya, mungkin akan sedikit bergidik. Dari kolam seluas 2 m², ikan ini dibesarkan selama lebih kurang 8 bulan bersama 12 lele lainnya yang berukuran sama. Awalnya, jumlah lele dalam kolam tersebut ada 27 ekor. Karena kolam yang dinilai agak dangkal, ada beberapa lele yang meloncat keluar tanpa diketahui pemiliknya. “Pernah suatu malam, lompat keluar kolam dan merayap sampai ke jalanan”, kata Gunadi, pemilik kolam. Selain hilang, juga ada beberapa ekor ikan yang ditangkap dan dimasak sendiri.”Untuk lauk anak-anak di rumah”, sambung Gunadi sambil tersenyum.

Lele Sangkuriang Usia 6 bulan

Selain kolam yang berisi lele-lele Sangkuriang “Jumbo” tersebut, pria yang juga bertugas di Polsek Ngambon ini juga mempunyai beberapa kolam lain yang berisi lele-lele sejenis tapi berukuran normal. Sebagian hasilnya ada yang dijual, ada juga untuk konsumsi sendiri. Gunadi adalah salah satu dari beberapa warga yang menekuni ternak lele di Desa Ngambon, yang masing-masing rumah rata-rata mempunyai 3 hingga 16 kolam lele. Memelihara lele diakui Gunadi sebagai usaha sampingan yang menguntungkan. Selain pembesaran, saat ini dia juga sedang mencoba memulai pembibitan. (Kang/Djanggleng)